HATI YANG BERBELAS KASIHAN

Markus 8:1-10


“Hati-Ku tergerak oleh belas kasihan kepada orang banyak ini, …”
(Mrk. 8:2a)


Pada suatu ketika ada seorang penyiar radio di Amerika yang mengritik orang Kristen. Ia mengolok-olok pandangan tentang kembalinya Kristus ke dunia untuk mengangkat umat-Nya. Ia mengatakan bahwa “Kepergian jutaan orang yang mempercayai kebohongan ini akan membuat dunia menjadi lebih baik.” Hal tersebut menimbulkan kegaduhan di masyarakat. Penyiar itu kemudian menerima surat-surat berisi ungkapan kebencian, bahkan ancaman pembunuhan dari orang-orang Kristen yang merasa sakit hati. Respons negatif yang ia terima membuatnya semakin yakin bahwa dunia akan menjadi lebih baik tanpa manusia-manusia yang dipenuhi kebencian seperti ini. Pada suatu waktu, orang banyak mengikuti Yesus untuk mendengarkan ajaran-Nya. Mereka telah mengikutinya selama tiga hari dan tidak mempunyai makanan. Yesus melihat ribuan orang yang lapar ini dengan penuh belas kasihan. Tanpa memedulikan latar belakang mereka dan bagaimana respons mereka kepada-Nya, Ia memperlakukan mereka dengan baik dengan memberi makan mereka yang lapar. Yesus merespons sebuah situasi dengan rasa belas kasihan. Tak semua orang yang mendengar ajaran Yesus mau menerima-Nya. Pembenci Kristus akan selalu ada. Bagaimana respons kita menghadapi hal ini? Apakah kita balik menyerang dan membenci mereka? Pandanglah mereka dengan penuh belas kasih dan undanglah mereka untuk merasakan kasih Tuhan melalui diri kita.  (Wasiat)


DOA:
Tuhan, berikanlah kami hati yang berbelas kasihan kepada mereka yang belum mengenal-Mu. Amin.

Share this Post