TETELESTAI

Yohanes 19:16-37


Tetelestai, salah satu kata yang Tuhan Yesus ucapkan di atas Kayu Salib. Dalam tata bahasa Yunani kata ini menyatakan suatu pekerjaan yang telah selesai, telah dilengkapi, disempurnakan, diselesaikan. Apa yang Ia selesaikan? Suatu pekerjaan Agung yang dampaknya bukan hanya bagi manusia ketika itu namun juga dimasa kini dan masa-masa berikutnya. Allah merancang keselamatan bagi manusia dalam rancangan kasih-Nya. Puncak dari rancangan-Nya adalah kematian Kristus dalam Peristiwa Salib. Firman Allah tergenapi di dalam Kristus. Ia yang menyongsong kematian-Nya dalam penderitaan yang paling sengsara, menebus manusia yang Ia kasihi untuk menemukan jalan menuju pengampunan Allah. Di atas kayu salib, Ia berkata: Sudah selesai. 

Mungkin bagi orang-orang pada masa itu ini adalah ungkapan kekalahan karena kematian-Nya namun bagi umat yang beriman kepada-Nya, ini adalah sebuat pernyataan kemenangan, bahwa tujuan kepada manusia yang untuknya Dia datang, kini telah selesai. Dosa ditaklukan dan pengampunan Allah menjadi sempurna. Keselamatan yang kita terima adalah anugerah terbesar dari- Nya yang tidak bisa kita upayakan dengan cara apapun. Tetelestai (Sudah selesai). Manusia tidak lagi perlu berlelah mengupayakan keselamatan. Kata ini memberikan kepastian bahwa segala yang kita butuhkan untuk diselamatkan sudah diselesaikan oleh Kristus di Kayu Salib. Kita memang berpotensi untuk berulang kembali jatuh ke dalam gelapnya dosa, namun ingatlah kembali kasih sayang Kristus yang menyelesaikan segala dosa kita dalam kematian-Nya, Mari kembali bersyukur. 

Mari kembali bersemangat karena kita percaya pada kasih sayang-Nya. Pengharapan kita pun kuat dan teguh untuk hidup hanya untuk kemuliaan-Nya saja. (EM)


Doa

Kami bersyukur atas anugerah-Mu dan bimbinglah kami untuk hidup hanya bagi kemuliaan-Mu. Amin.