Ciri Hidup Di Dalam Kristus
Petrus menuliskan suratnya kepada jemaat Kristen di Asia Kecil yang sedang menghadapi dan mendapatkan tekanan dalam berbagai aspek kehidupan mereka, antara lain:
Tekanan dari pemerintah Romawi yang tidak memperbolehkan agama-agama minoritas seperti agama Kristen. Mereka dianiaya, dipaksa untuk menyembah Kaisar yang diper “dewa” kan, menyembah berhala dan dipaksa meninggalkan keyakinan mereka, namun mereka bertahan di dalam iman kepada Kristus.
Umat Kristen dipandang rendah, dijauhi dianggap aneh atau menyimpang bahkan diusir dari rumah oleh keluarga dan masyarakat sekitar mereka karena tidak lagi mau mengikuti tradisi keluarga yang tidak berkenan akan ajaran Kristus. Mereka tidak lagi hidup dalam pesta pora, kemabukan, dan rupa rupa hawa nafsu lainnya.
Tidak sedikit yang mengalami tekanan ekonomi karena kehilangan pekerjaan atau peluang bisnis. Mereka tidak mau terlibat praktik-praktik yang bertentangan dengan nilai-nilai Kristen, seperti korupsi, kekerasan, kebohongan dalam bisnis, dll
Mereka hidup berbeda dan memegang teguh ajaran Kristus dalam hidup sehari-hari. Dan benarlah demikian. Pilihan-pilihan hidup yang dibuat oleh pengikut Kristus harus berbeda.
Pertanda bahwa ciri seorang Kristen yang telah hidup di dalam dan untuk Kristus adalah:
Saat kita sudah merasakan bahwa daya tarik dosa menjadi tidak berarti dan kehendak Allah lah yang terpenting.
Saat kita mampu menolak dosa serta mengikuti kehendak Allah dibandingkan mengikuti kehendak kedagingan.
Mari memeriksa diri kita. Sungguh kah kita sdh hidup di dalam dan untuk Kristus?
Surat Petrus berlaku untuk kita! Mengingatkan bahwa sumber kekuatan kita untuk melawan dosa dan hidup di dalam serta untuk Kristus adalah Kristus sendiri. DIA telah terlebih dahulu menderita sengsara namun kemudian mengalahkan maut. DIA bangkit dan dengan itu kita pun akan dibangkitkan menuju hidup baru. (SEH)
Doa
Ya Roh Kudus, mampukan kami untuk memeriksa diri kami dan berikan keberanian untuk kami membuat pilihan-pilihan hidup yang membenci dan menolak dosa serta hidup untuk dan di dalam Kristus. Amin.