TEKUN MENGHADAPI UJIAN DAN PENCOBAAN
Ternyata tidak mudah
menjadi orang Kristen. Selain harus bergaya hidup seperti Kristus, kita juga
harus menjalani berbagai bentuk ujian iman dan pencobaan. Dikatakan sedang
diuji iman ketika kita menderita menanggung segala konsekuensi dari melakukan
hal yang benar dan mulia. Dikatakan sedang jatuh dalam pencobaan, ketika kita
lebih suka melakukan hal sesuai keinginan hati, meski itu harus melanggar hukum
Tuhan. Hal manapun yang sedang dialami, penting bagi kita untuk bisa lulus
(ujian) atau lolos (pencobaan) dan menjadi insan dengan keimanan lebih baik,
kuat dan lebih berkenan kepada-NYA.
Ada 2 hal kunci untuk
bisa menjadi pemenang. Pertama, pemahaman/penghayatan kita akan rencana Tuhan
yang indah. Selalu ada hikmah baik dibalik ujian yang kita jalani (Yak 1:12).
Jika kita paham betul maksud Tuhan, maka akan terasa ringan dalam menjalani
ujian hidup. Penghayatan akan rencana Tuhan juga dapat menguatkan kita untuk
tidak mudah jatuh dalam pencobaan. Kedua, pertolongan Tuhan dalam menjalani
ujian/cobaan. Allah menolong dan menguatkan umat-NYA agar penderitaan yang
ditanggungnya tidak sampai melebihi kemampuannya. Bagi yang sudah jatuh dalam
pencobaan pun, Allah menyediakan pengampunan dosa melalui pertobatan menyeluruh
dalam darah Kristus. Oleh sebab itu saudara-saudara, sangat penting bagi kita
untuk senantiasa tekun mendengarkan dan melakukan firman Allah. Agar kita
memahami kehendak dan rencana-Nya, serta dilayakkan untuk menerima janji Allah
yakni mahkota kehidupan, seperti yang sudah dilakukan-Nya kepada Abraham dan
para leluhur rohani kita (Kej 26:5).
Penderitaan yang kita tanggung akan terkompensasi atau bahkan bisa dikalahkan oleh sukacita menantikan pemenuhan janji Tuhan bagi setiap umat yang mengasihi Dia. Jadi, janganlah gentar dengan ujian, tetapi tetap waspada untuk tidak jatuh dalam pencobaan, karena Allah menyertai kita. (GEP)
Doa
Ya Bapa, teguhkanlah hati kami dalam melalui berbagai ujian dan pencobaan, agar kami layak menerima mahkota kehidupan, seperti yang telah Engkau janjikan kepada leluhur kami. Amin.