Untuk format audio klik di sini


SAKSI KEBANGKITAN

Lukas 24:44-53


Kematian orang terdekat bukanlah sesuatu yang mudah diterima. Kita dapat menghapus air mata dan berusaha tersenyum di depan banyak orang. Akan tetapi, kita tidak dapat menghapus rasa kehilangan kita begitu saja. Hal itu juga yang dialami para murid ketika Kristus mati karena disalibkan. Tentu tidak mudah bagi para murid untuk mencerna peristiwa kematian Kristus. Mereka tahu Kristus tidak bersalah, tetapi Ia harus menerima hukuman seperti penjahat. Mereka juga mengira Kristus akan meninggalkan mereka untuk selamanya.

Kematian Kristus saja sulit dimengerti, terlebih lagi kebangkitan-Nya. Para murid tengah berduka ketika Kristus menampakkan diri di hadapan mereka. Peristiwa ini tentu sulit dipercaya. Namun, di dalam kebingungan dan kekacauan perasaan mereka, Kristus hadir untuk membuat mereka mengerti bahwa apa yang terjadi pada-Nya adalah bagian dari rencana Allah dan karya keselamatan-Nya bagi dunia.

Bukan hanya itu, mereka semua adalah saksi kebangkitan- Nya. Mereka dipercaya untuk bersaksi dan mereka tidak ditinggalkan sendiri. Mereka akan diperlengkapi dengan kuasa dari tempat tinggi. Sebagai orang percaya, kita diutus menjadi saksi kebangkitan Kristus dan karya keselamatan dari Allah. Ada banyak hal yang mungkin belum dapat kita mengerti dan kita perlu terus belajar. Namun, kita selalu disertai dan diperlengkapi dengan kuasa untuk bersaksi. (Wasiat)

 

Doa :
Terimakasih Tuhan, karena Engkau tidak pernah meninggalkan kami dalam suka dan duka yang kami hadapi, di dalam nama-Mu kami berdoa, Amin.