Untuk format audio klik disini


Lebih Hebat dari Spiderman

Ayub 24:1-8


Ben Parker, paman dari Peter Parker sang sosok di balik pahlawan super Spiderman, sebelum meninggal mengatakan bahwa tanggung jawab besar datang bersama kekuatan besar. Perkataan inilah yang mendorong Peter menjalani hidupnya dengan melindungi kota dan bahkan dunia dari kejahatan, bersama dengan pahlawan-pahlawan super lainnya.

Ayub dalam curhatnya kepada Allah berkeluh kesah karena merasa Allah seakan tak peduli pada kejahatan yang dilakukan orang berkuasa di zamannya. Orang-orang kaya dan berkuasa ini seakan untouchable, bahkan oleh Allah sendiri. Pada akhirnya Ayub insaf akan hikmat dan keadilan Allah. Senada dengan Ayub, Yakobus mengingatkan penerima suratnya akan tindakan jahat yang justru dilakukan orang-orang kaya kepada mereka dan agar mereka tidak memandang muka dan merendahkan orang miskin.

Orang percaya yang hidup di masa kini sungguh beruntung karena menikmati karya keselamatan Allah yang paripurna: Tuhan Yesus, Roh Kudus, serta Alkitab yang sudah lengkap. Ini menjadikan kita manusia-manusia super dengan kekuatan yang berasal dari Allah. Namun seperti kata Ben Parker, anugerah yang sedemikian besar itu menuntut tanggung jawab yang besar pula dari kita selaku penerimanya. “Kekuatan super” ini harus kita gunakan untuk memberlakukan hukum kasih secara adil dan imparsial, dimulai dari komunitas orang percaya sendiri sampai ke seluruh dunia demi kemuliaan Allah Sang Sumber anugerah.

Para pahlawan super sering mengatakan bahwa kekuatan mereka adalah kutukan karena itu membuat mereka tak bisa hidup normal. Tapi bukankah Tuhan Yesus sendiri mengatakan pengikut- Nya tak mungkin hidup seperti orang kebanyakan? Sesungguhnya orang percaya bisa lebih hebat dari Spiderman atau pahlawan super manapun karena kekuatan dari Allah mampu menembus sampai ke dalam hati dan mengubah hidup. Siapkah kita memikul tanggung jawab ini? (HK)



Doa : Tuhan, mampukan kami memikul tanggung jawab dan menggunakan kekuatan anugerah-Mu dengan bijaksana. Amin.